Friday 22 August 2014

KISAH PENJUAL MADU DAN CUKA

Assalamualaikum dan selamat sejahtera...

Perkongsian dari Habib Syech:-

[Kisah penjual madu dan cuka]





Toko mereka berdua berdampingan sebelahan,,,,

akan tetapi penjual cuka selalu di penuhi pelanggan,

maka penjual madu berkata dalam dirinya mungkin madu ku sepi dari pembeli

karna harga maduku terlalu mahal,,,


Kemudian dia pun berpikir untuk menurunkan harga madunya,

sehingga harga madu tersebut sama dengan harga cuka, ,

setelah di turunkan harganya tak satupun datang untuk membelinya,,,


Maka ia pun mendatangi si penjual cuka seraya berkata:

kenapa sie orang-orang lebih banyak membeli cukamu padalah rasanya kecut

dan baunya pun tak sedap

Sedangkan aku menjual madu tapi tak seorang pun yang datang padaku,,,


maka si penjual cuka berkata padanya:

Aku menjual cuka dengan lidah yang manis,,,

sedangkan engkau menjual madu tapi dengan lisan yang seperti cuka asem

dan kecut, ketus dan menyakitkan.


Maka berusahalah miliki hati orang-orang dengan perkataanmu yang baik

santun serta pergaulan yang bagus terhadap sesama,,,,


Kalau kita tawarkan agama ini dengan kata-kata yang lebih bijak, jauh dari

cacian dan kabar yang tidak akurat, pasti lebih menarik InsyaAllah.





No comments:

Post a Comment

Before you judge, act. Before you speak, listen. Before you hate, love. Before you write, think. Before you quit, try.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...